Friday, March 27, 2009

it's a messy-fun day!

ayo kita lihat apa aja yang Esha kerjakan hari ini:

pagi-pagi sesudah mengantar ayah pergi ke kantor, dia main di belakang rumah. berhubung semalam tidak hujan, jadi pasir lebih gampang bertebaran. kering. rambut, leher dan tangannya penuh pasir. waktu tiba saatnya mandi, dia teriak-teriak protes.

sebelum makan siang, dia ngemil selai kacang. biasanya dia membiarkan saya menyendokkan buat dia, tapi tadi dia mau makan sendiri. maka jari-jarinya masuk semua ke dalam jar dan alhasil selainya menempel dimana-mana; baju, celana, lantai, kaki... tidaaakkk! saya paling tidak telaten kalau lihat cairan atau yang lengket-lengket begitu berantakan. bawaannya pengen AAARRGGH! gitu. tapi senangnya dia mau menyudahi kesenangannya itu sendiri; dia yang menutup jar selai-nya tanpa saya suruh atau paksa. tapiiii... dia menolak untuk bersih-bersih. pakai tissue basah gak mempan, jadi ya harus pakai air dan sabun kan? jadi saya gendong dia ke tempat cuci piring untuk cuci tangan. dia meronta-ronta menolak *sigh*

selesai makan siang, dia main lagi di belakang. kali itu sudah benar-benar panas, debu, dan kering. awalnya dia cuma mengumpulkan batu-batu kecil (yep, hobi baru-nya) sampai anak-anak kompleks main sepak bola dan dia pengeeen sekali ikutan. tentunya gak mungkin karena mereka semua jauh lebih besar dari Esha dan laki-laki. tapi dia keukeuh pengen bergabung dan terus masuk sampai ke tengah lapangan dengan riang gembira, berharap dianggap bagian dari tim. tapi ya tentunya anak-anak memilih untuk pindah lapangan daripada dimarahi karena mencelakai bayi. jadi Esha ditinggal sendiri di tengah debu dan dia dengan cueknya kembali mengumpulkan batu dan mengurek-urek pasir. kali itu dia saya giring masuk rumah tanpa kekerasan, tapi pakai umpan susu coklat dingin. tapi, tetep aja pas bagian mandi dia gak mau.

kenapa dia menolak untuk bersih-bersih? apa cara saya yang traumatik? (ada unsur pemaksaan karena kadang-kadang dia terlalu keras kepala untuk dibujuk...)

Friday, March 20, 2009

sumuk? let's go green!

musim hujan berlalu, datanglah panas menyengat. nyamuk mulai banyak lagi. jalanan jadi berdebu. ya ampuuunn... tapi enaknya bisa jemur apa aja dan pasti kering dalam satu hari. tetap saja, matahari surabaya terlalu sadis. teman saya bilang, "sabar bu, panase srengenge disonggo wong akeh. tapi panase ati yo mesti disonggo dewe." (panasnya matahari ditanggung orang banyak. tapi panasnya hati harus ditanggung sendiri - red) hahaha. jadi ya dinikmati dan disyukuri saja.

masalahnya, gerah yang berlebih bikin badan gak enak. Esha jadi suka tidur-tiduran di lantai dan minum air putih lebih banyak. kalau mulai kegerahan dia jadi rewel. saya saja yang sudah sebesar ini gak tahan, kok. untungnya Esha gak gampang kena biang keringat.

mungkin pemanasan global sudah mulai parah, ya. musim hujan kemarin surabaya banjir dimana-mana. tempat yang biasanya gak kena banjir ikut terendam. kelembabannya tinggi sampai bikin lumut dan jamur tumbuh subur. sekarang memasuki musim kering, panasnya gila-gilaan. hmmm... sementara saya masih memakaikan disposable diaper untuk Esha (yang artinya saya turut menyumbang panas dan banjir karena membuang sampah yang tidak bisa didaur ulang, baik oleh manusia maupun alam) dan mengkonsumsi tissue secara berlebih. pengennya bisa mulai mengajari Esha untuk pakai pispot dan bawa kantong sendiri tiap belanja, jadi gak usah pakai kantong plastik. tapi dia masih terlalu kecil untuk di-toilet train dan saya selalu lupa untuk bawa kantong kalau ke toko. dasar.

jadi sebaiknya sebelum mulai berani mengeluh, saya harus mulai hidup lebih 'hijau' dulu dan melakukan sesuatu yang baik untuk bumi, ya.

Wednesday, March 18, 2009

thought of the day

melihat Esha tumbuh jadi anak yang bahagia, sehat, dan pandai bersyukur sudah lebih dari cukup untuk saya, sebagai ibunya.

Tuesday, March 17, 2009

lampu kristal garam

beberapa hari yang lalu neneknya Esha kirim oleh-oleh lampu kristal garam sepulang dari malaysia. katanya bisa untuk memurnikan udara dan terapi. kebetulan kami sekeluarga alergi debu. nah, lampu ini bisa menghilangkan alergen2 dari udara. tadi saya sempat baca-baca informasinya, dan ini yang saya dapat:

Lampu kristal garam diambil dari Gunung Pureline di Himalaya yang sempat tenggelam oleh air laut jutaan tahun lalu. Saat terjadi proses air laut surut dan Pureline mengering, dia menyerap bioenergy dan 84 jenis mineral yang kandungannya sama dengan yang terdapat dalam tubuh manusia dan juga yang ada dalam air Zamzam. Kelebihan lampu ini adalah bongkahan kristalnya diambil secara manual tanpa peledakan, sehingga tidak kehilangan kualitas biofisiknya.



Beberapa manfaat yang dikandung kristal garam adalah; membantu dalam memperbaharui sel-sel, menghapuskan radikal-radikal bebas dalam tubuh dan membantu pergerakan otot-otot usus. Garam Gunung Pureline ini juga bisa menyeimbangkan mineral sistem metabolik dengan lebih sempurna, membebaskan dari masalah kesehatan yang disebabkan kekurangan mineral dan membantu penyerapan vitamin dengan lebih cepat.

wahhh... banyak juga ya manfaatnya. disitu juga dijelaskan kenapa garam yang dijual di pasaran bisa jadi toksik jika menumpuk dalam tubuh. ternyata garam Pureline juga dijual dalam bentuk bubuk untuk dimasak, lho. kalau mau baca-baca juga, bisa dibaca disini (ditulis dalam bahasa melayu, tapi.) lampu ini juga cantik sekali untuk dijadikan night-lamp. cahayanya pas buat pengantar tidur.

Friday, March 13, 2009

will you carry me?

some says that when a woman turns into a mom, she's not the same person anymore.
she'd be older. more mature. getting so ripe on a side or another.
yet, I keep saying I'm just a 'girl' who plays mom. I always believe that staying young is an option for everyone, even more for moms. kids aren't born to rob youth. as a matter of fact, they preserve their parents' youth. are you laughing like mad out of snorting at my statement now?
accuse me a hypocrite. but, hey, I'm a happy mom who decides to stay home full time and still is a girl inside. I no longer believe in "growing pains" or Peter Pan's Neverland. go and try being a mom, and you'll know what I mean (weep, boys. weep!)

but last week, when I finally had time to go to a salon and have my hair cut, I saw a tired and worn out woman in the mirror. and suddenly, asking for a close-cropped hair sounded ridiculous. I was like, "you're too old for that kinda cut, mama." and it was a very sad, sad thought for me. my whole life, I have never thought that close-cropping hair is a 'no' like that day. in the end, it still got short though.
then. THEN, I knew I was exhausted. well it wasn't like I never felt tired. I did feel it. crushed and stressed and beaten and broken and wanting to break free or get a day off (the last two are the most forbidden thoughts for moms - at least for me.) but I tried to shrug 'em off and just go on and roll like a clockwork. just then I got punched in the face by the reaction.

I admit, being a mom is a hard work. it DOES take a lot from a woman - body and soul. it's a loss to play strong and tough. every mom does get old. they do get wrinkly and all. and even though youth and happiness live in mind, moms do need to treat themselves once in a while. grab a cup coffee, preserve a moment alone in a day, go and get a good massage, watch good movies at home, listen to soothing music... it's not a sin for a mom to ask for a slack or to want a break. it's massively human. no need to feel guilty.
so there, I've stopped screaming 'girl' in my head without doing a proper act as it. i dance and sing with my daughter as much as i can and laugh with her a lot. when a woman is a mom all at once, she can't take her body for granted anymore. because it carries more than just herself and she needs to be healthy and happy for that reason.
it's okay to be tired and lean on for a moment.
moms do need it.

Wednesday, March 11, 2009

Esha dan musik

sama seperti ibu-ibu hamil lainnya, dulu waktu Esha masih di perut, saya juga 'merangsang' dia dengan bunyi-bunyian dan suara. salah satunya dengan musik. kebetulan selama 7 bulan kehamilan saya masih jadi guru untuk kelas-kelas toddler dan salah satunya kelas musik. disitu bayi mulai dari umur 6 bulan berkenalan dengan hampir semua jenis musik; dari jazz, classic, sampai rock 'n roll dan reggae. mendalami ritme, menyesuaikan gerak tubuh dengan beat, mendramatisasi lagu... nah, Esha paling sering bereaksi setiap saya mengajar kelas musik. apalagi setiap anak-anak mulai teriak-teriak dan main alat musik. saya bisa merasakan betapa dia bersemangat di dalam perut. bikin saya kegelian. di rumah, saya suka ajak dia dengar lagu-lagu klasik (saya juga butuh untuk relaksasi sesudah seharian kerja dan kelelahan di jalan) dan dia menikmatinya dengan bergelung di sisi kiri.

sekarang, di umurnya yang hampir 15 bulan, Esha masih suka musik. dia suka yang upbeat, sama seperti anak-anak lainnya. bisa bikin dia joget-joget dan berhenti berlarian buat sesaat. kalau dengar musik untuk senam aerobic, dua lengannya digerak-gerakkan seperti orang peregangan. saya juga sering nyanyi-nyanyi di rumah. lagunya disesuaikan dengan kegiatan yang kami lakukan. akhir-akhir ini dia suka tepuk tangan selesai saya nyanyi, dan dia juga suka bilang, "tik tik" kalau sedang hujan (maksudnya "tik tik tik bunyi hujan di atas genting...")

untuk saya, musik penting untuk penyeimbang otak kanan dan kiri. penyeimbang antara kemampuan akademik dan artistik - kreatif. terapi musik juga baik untuk kesehatan fisik dan psikis. di sekolah tempat saya mengajar dulu, orang tua kebanyakan memilih kelas musik untuk 'menenangkan' anak-anak yang terlalu aktif atau merangsang anak-anak yang pemalu untuk bersosialisasi dengan awal yang lebih lunak. saya beruntung dibesarkan di lingkungan yang suka musik. mudah-mudahan saya juga bisa terus bernyanyi dan memutar lagu bareng Esha sampai nanti-nanti :)

Sunday, March 8, 2009

you're my playground love...

hari ini kali pertama Esha jalan-jalan sesudah dia bisa jalan. wih, senaaaangnya. maunya dilepas, gak mau digendong lagi (tapi jadi kerasa lebih gak capek juga, sih.) untung mall yang kami kunjungi tadi siang gak begitu rame, jadi santai aja biarin dia jalan sendiri. sebenarnya dia udah mulai gak betah duduk dari waktu makan siang. dia bertahan di high chair-nya cuma sepuluh menit (makan crackers, minta cold frappe, nyicip salad...) habis itu dia berlarian kesana-kesini.


akhirnya dia baru bebas waktu kami ketemu playground yang baru buka di suncity. ada trampolin, rumah-rumahan, bola-bola raksasa, kotak mandi bola (seringnya tidak recommended untuk anak batita karena alasan keamanan, dan untuk semua anak karena alasan kebersihan :p), kuda-kudaan, mobil-mobilan, balok-balok plastik dan banyak lagi. tadinya disitu ada timezone, tapi tutup karena gak laku. wih, 10.000 sepuasnya! melegakan buat saya karena tempatnya masih baru dan bersih. Esha menemukan dunianya. bisa lari-lari, bergulingan, manjat-manjat... dan ketemu teman-teman sepantarannya. lucu liat dia jadi yang paling mungil di tempat bermain seluas itu. dia juga sedikitnya belajar bersosialisasi. saya langsung membayangkan hari pertamanya di sekolah nanti. pasti dia bahagia sekali.

minggu depan mau ajak dia main disana lagi, ah :)

gepeng pergi ke pasar

dulu waktu masih bayi, Esha pernah nonton topeng monyet tapi malah ketakutan karna suara genderang-nya yang keras. samasekali gak dinikmati. tapi hari ini dia jadi penonton paling depan di pertunjukan si Gepeng (iya, itu nama monyetnya.)



jam sepuluh pagi, dia dan anak-anak tetangga berkumpul di punden belakang rumah buat nonton Gepeng beratraksi (enak ya di surabaya tukang topeng monyetnya naik sepeda onthel, kalau di bandung jalan kaki...) keahlian si monyet ya standar; salto, pergi ke pasar, jadi reog ponorogo, jualan ikan, gendong boneka... (tapi kok gak ada atraksi jadi pembalap ya?) bedanya cuma instruksinya; pakai bahasa jawa :D terus si tukangnya suka banget godain anak-anak dengan menarik-ulur rantai si Gepeng waktu dia menyeringai ke arah penonton dan bikin anak-anak itu teriak-teriak dan mundur. tapi Esha dengan cuek dan tenangnya menikmati pendekatan si monyet. malah dia melambai-lambaikan tangannya.

selesai pertunjukan, Gepeng masuk kandang tanpa disuruh. Esha masih minta dekat-dekat dan jarinya hampir saja dimasukkan ke celah kawat kandang. bahaya. lalu si monyet pun pamit sambil makan ubi dari ayah untuk tambahan energi di atraksi berikutnya. katanya sih dulu Gepeng punya partner dua ekor ular, tapi sekarang dia jadi penampil solo karena ularnya sudah mati dan yang satunya dijual. ahh... untung saja.

Friday, March 6, 2009

peri suci

saya harus selalu ingat untuk memotong kuku Esha dan mencuci kaki dan tangannya lebih sering lagi sekarang. karena sejak dia mulai bisa jalan, kotoran jadi lebih banyak nempel di badannya. kalau saya lengah, dia bisa berlari ke halaman belakang dan main pasir sambil terkekeh-kekeh. sementara di TV ada caca dan cici (sepasang telur cacing) yang mengintimidasi ibu-ibu.


peri suci (persatuan ibu serbu cacing) adalah gerakan yang digagas Combantrin untuk memberantas epidemi cacingan di kalangan anak-anak. setelah saya baca-baca, seram juga ya akibat yang bisa disebabkan cacing kremi (untuk informasi tentang gejala dan pencegahannya, bisa dibaca disini.) makanya saya jadi cerewet dan selalu ribut kalau Esha mulai berkotor-kotoran.

anak-anak seumur Esha memang sedang senang bereksplorasi dan belajar, jadi harusnya dibiarkan bermain. tapi tentunya jangan sampai lupa untuk mengajaknya selalu menjaga kebersihan - dengan membiasakannya cuci tangan dan kaki sesudah main. moms juga harus selalu waspada kalau-kalau tangan anak yang kotor masuk ke mulutnya. daannn... pencegahan terkena cacing juga perlu, dengan memberi anak obat cacing setiap 6 bulan sekali dan perhatikan feses anak.

Thursday, March 5, 2009

snap! snap! snaaapp!

Wednesday, March 4, 2009

video pertama

ini dia video Esha jalan-jalan. sebenernya pendek aja sih video-nya. hehe. jadi gak bisa disebut jalan-jalan. nanti deh ditambahin lagi.



o ya, sekarang saya mulai terjangkiti penyakit aneh ibu-ibu. dulu dengan giatnya nyuruh Esha jalan, sekarang begitu dia mulai lancar jalan dan maunya kesana-sini setiap waktu, saya suruh dia buat diem :D habisnya capek banget nyuapin dia sambil jalan-jalan begitu...

----- Esha's progress:

udah mulai jalan lancar (meskipun dua tangannya masih terangkat ke atas kalo lagi jalan). hari ini dia bolak-balik dari dapur ke teras dan balik lagi. udah gak ragu-ragu melangkah ke lantai yang lebih rendah/tinggi.

kalau mainan boneka beruang dan ditanya, "mana hidung/matanya?" dia bisa tunjuk dengan benar sambil bilang, "ini!" kalau liat noda-noda di lantai dia bilang, "hiii! jijik!" (tapi tetep dikorek-korek :D)

Monday, March 2, 2009

sepatu baru, sikat gigi, dan sedotan

saya pernah bilang mau kasih Esha sepatu bunyi (saya dan dia menyebutnya 'sepatu ngik-ngok') kalau dia sudah mulai jalan 'kan? nah, kemarin malam dia dibelikan sepatu sendal pink dari bahan kanvas yang -tentunya- berbunyi kalau diinjak. dia semangat sekali pakainya. jadi mau jalan-jalan terus bawaannya. tapi, karena masih sedikit kebesaran (no.14) jadi dia sering tersandung. tapi tetep aja dipake. tadi pagi begitu selesai mandi, dia langsung minta sepatunya. sepagian dia ngik-ngok-ngik-ngok di seputar rumah.

gigi Esha sekarang sudah tumbuh lebih jelas. gigi seri atasnya besar-besar. sudah pasti dia harus mulai dibiasakan menggosok gigi sebelum terlambat dan giginya rusak. jadi, diperlengkapilah alat mandinya dengan sikat gigi step 1 dan pasta gigi bayi rasa pisang. mungkin karena bentuknya yang tidak sama dengan yang biasa dia lihat dipakai ayahnya dan saya (punya dia diselipkan di jari saya dan transparan - lebih kelihatan seperti karet), dia jadi tidak mau. setiap sikatnya mendekat ke mulutnya, dia langsung mendongak atau geleng-geleng. well, it takes baby steps everytime. besok kita coba lagi ya, Sha.

Esha termasuk bayi ASI yang bermasalah dengan susu formula. bukan karena dia alergi, tapi karena dia tidak suka *sigh*. waktu masuk umur 8 bulan, dia mulai dengan chil mil. butuh waktu yang tidak sebentar sampai akhirnya dia mau menghabiskan susunya. a day in, a day out. tidak selalu lancar. sesudah ulang tahun yang pertama, ganti dancow batita. masih tetap tidak selalu dihabiskan. sekarang sudah ganti lagi susu bendera 1 2 3 rasa vanilla. baru tadi sore dia mau minum sampai habis - daaann... tanpa dot! dia minum pakai sedotan dan tanpa berantakan. biasanya saya tidak kasih sedotan karena akhirnya cuma digigit-gigit dan dipakai main sampai susunya bercipratan kemana-mana. tapi tadi sore dia begitu tertib. Alhamdulillah. saya kuatir kalau sampai nanti dia masih susah minum susu formula, penyapihan pasti akan menyiksa buat dia. mudah-mudahan tadi sore jadi awal yang bagus, ya.

sup sayuran nyam-nyam

makin banyak yang bisa dimakan Esha malah jadi bingung mau masak apa. aneh. atau saya yang tidak kreatif? hummm... sepertinya memang yang terakhir itu yang betul :p tapi hari ini masakan saya berhasil bikin Esha menghabiskan isi mangkoknya. yay! mungkin resep ini juga bisa dicoba moms yang lagi stuck seperti saya tadi pagi.

[ sup sayuran dengan soun ]

bahan:
- 2 siung bawang putih, geprek dan cincang
- garam secukupnya
- merica secukupnya
- kaldu sapi 250cc
- wortel, potong kecil-kecil
- bayam (bisa diganti sayur hijau lain), cacah
- daging cincang
- bihun/soun satu bungkus

cara membuat:
- lembutkan bihun/soun dengan air panas, tiriskan
- didihkan kaldu, masukkan daging cincang dan wortel
- begitu wortel lembut, masukkan bayam dan bihun/soun
- bumbui dengan garam dan merica sesuai selera
- begitu mendidih kembali, segera matikan kompor


voila!
semoga bermanfaat ya, moms :)

--------

catatan : kemarin-kemarin kalau gak bisa ninggalin comment, memang ada kesalahan setting. tapi sekarang udah bisa diisi - kalau memang mau comment :p

Sunday, March 1, 2009

template idaman

akhirnya saya menemukan template yang ideal buat petiteayesha. terimakasih btemplates.com :) iya, saya sudah jadi terlalu malas buat bikin template sendiri. untunglah banyak orang kreatif dan baik hati yang mau share template mereka gratis.

template ini namanya i love egg

tahitian noni juice


seminggu yang lalu saya dapat info dari tante saya tentang tahitian noni juice. katanya sudah terbukti bikin keponakan saya makan lebih lahap dan daya tahan tubuhnya meningkat. saya pun tergiur buat mencoba. tadinya saya pikir bisa dibeli bebas di supermarket. eh, ternyata dia eksklusif untuk jaringan MLM, dan harganya tidak murah (this juice would better work now :p)

kemarin Esha sudah minum satu sendok teh.

tadi saya baca2 di website-nya, tentang kandungan buah noni dan testimoni orang-orang. wauw, ternyata dia sudah diminum orang-orang di seluruh dunia dan terbukti berkhasiat. mudah-mudahan berhasil juga buat Esha, ya. doakan saja. anyway, there's no lose in trying. lebih parah kalau tidak mencoba sama sekali kan?

Halaman-halaman Lain...

 

Blog Template by YummyLolly.com - RSS icons by ComingUpForAir