Friday, February 6, 2009

waktu Esha sakit

semua orang tua pasti berharap anaknya selalu sehat, tapi sakit adalah sesuatu yang alami. gak bisa dihindari dan pasti akan terjadi. jadi, orang tua harus selalu siaga dan bisa mengantisipasi.


seumur hidupnya, Esha sudah dua kali sakit. dua-duanya flu, batuk-pilek. di riwayat kesehatannya, dia memang punya alergi; debu dan dingin. sama seperti ayah-ibunya. lendirnya akan jadi sangat produktif kalau kena alergen. karena dia lahir di bandung, yang notabene udaranya cenderung dingin, alerginya terpicu di bulan ke-3. tapi cepat reda. waktu pindah ke surabaya, sudah hilang acara hidung mampet-nya di pagi hari.

akhir bulan ke-9, dia ketularan flu dari ayahnya. itu pertama kalinya badannya demam. karena belum berpengalaman, saya panik dan kuatir. punya buku pegangan pun jadi percuma (saya kebetulan punya Baby Book-ya dr. Sears yang sebenarnya sangat handy dan menenangkan). buru-buru dibawa ke dokter, dan dia disarankan diuap buat bantu ngeluarin lendirnya.
sepuluh menit terapi, dia gak berenti nangis dan meronta-ronta. padahal dia punya tiga sesi lagi. tapi saya dan ayahnya gak tega, dan memutuskan untuk mencukupkannya disitu. akhirnya kami ajak Esha ke tempat pengobatan dengan seni pernafasan, dan Alhamdulillah tiga hari kemudian lendirnya sudah banyak berkurang. Esha cuma perlu banyak cahaya matahari pagi, doa, dan energi positif. apapun menyembuhkan kalau kita percaya. saya setuju dengan hypnotherapy; kasih anak kita kata-kata penyemangat, ucapan-ucapan positif, jangan bikin dia tambah down atau merasa makin gak enak saat dia sakit. karna semakin kita menyemangati dia untuk sembuh, kita juga jadi semakin kuat menghadapi masa sakit si anak.

kedua kalinya Esha kena flu di bulan ke-13, saya sudah tidak panik lagi. bahkan saya gak bawa dia ke dokter karena saya takut nanti dia cuma dikasih antibiotik dan disuruh terapi uap lagi. jadi di rumah saya angetin terus dada dan punggungnya, selalu sedot ingusnya (tentunya dia nangis, tapi saya harus tega. lebih baik 'jahat' jangka pendek daripada 'jahat' jangka panjang :p), dan kasih banyak air putih, makanan berkuah (meskipun dia susah sekali makannya).

saya ibu yang beruntung, karena Esha gak pernah rewel kalau sakit. paling kalau gak enak badan dia cuma minta ASI. iya, dia bener-bener tahan banting. sejak masih di dalam perut. tapi kasian juga liat ketegaran dia kadang-kadang. pengennya ya bilang, "ngeluh aja kalo sakit, nduk..." tapi apapun, saya bersyukur punya Esha. mwah mwah mwah!

moms, selalu kuat dan positif ya kalo anak lagi sakit. biar si kecil cepet sembuh :)

0 comments:

Halaman-halaman Lain...

 

Blog Template by YummyLolly.com - RSS icons by ComingUpForAir