Saturday, February 20, 2010

Thought of the moment

"Giving up to and getting what your child is crying for isn't going to solve the problem. It's only the begining of a bigger stress. So, be firm but don't be mean."

Tuesday, February 16, 2010

Banyak Makan Tapi Tidak Gemuk [artikel Nakita]

saya yakin banyak ibu-ibu yang juga kepikiran, "kenapa ya si kecil kok berat badannya naiknya pelan banget padahal dia makannya lahap dan minum susunya banyak?" tenang, bu. jangan langsung berpikir si kecil kurang gizi atau tidak sehat (karena saya sendiri paling tidak suka berpikir demikian meskipun Esha awet mungil :) )
Artikel dari Nakita ini mungkin bisa membantu ibu mencari jawaban dari "kenapa" itu tadi.

Yang Penting: Sehat!

Meski anak-anak terlihat kurus atau pertumbuhan BB-nya tidak optimal, tapi kalau makannya bagus, orangtua tak perlu khawatir. Apalagi bila semuanya dipastikan baik, termasuk hasil pemeriksaan lab menunjukkan tidak ada penyakit, bisa jadi secara genetik anak memang tidak bisa gemuk. Selain itu, tinggi badan juga bisa membuat penampilan anak tampak kurus, yakni bila menurut umur, TB-nya lebih sementara BB-nya cukup. Namun, sekali lagi, selama tak ada yang mencurigakan dan anak pun jarang sakit, berarti tak ada yang perlu dicemaskan.

Kemampuan Anabolisme & Katabolisme

Sebetulnya, makanan hanya salah satu faktor yang mempengaruhi optimal tidaknya pertumbuhan anak. Masih ada faktor lainnya, seperti kemampuan tubuh untuk menyimpan sari-sari yang dianggap penting dari makanan yang masuk (anabolisme) dan kemampuan tubuh untuk menghancurkannya (katabolisme). Nah, pada masing-masing anak, kemampuannya berbeda. Jika kemampuan anabolismenya baik, maka makanan yang masuk dapat disimpan dengan baik pula dan akhirnya "jadi daging". Sebaliknya, anak yang sistem katabolismenya lebih tinggi, begitu makanan masuk, sebelum diserap pun banyak yang hancur. Kemampuan anabolisme dan katabolisme lebih bersifat genetis alias diwariskan secara turun-temurun.

Pada Esha, kasusnya mungkin sistem katabolisme yang lebih tinggi. Dari masih bayi, tiap asupannya banyak, langsung lancar "dibuang" lagi. Sampai ibu saya bilang dia mirip burung. Makan banyak - pup - makan banyak - pup. Hehehehe.
Tapi, ibu, tetap pantau asupan gizi-nya, ya. Terutama pada anak aktif. Makan banyak belum tentu gizi-nya baik juga, kan? Yang penting, tetap semangat menemani anak saat makan.

Semoga bermanfaat ya, bu :)

thought of the moment

When your children are being difficult or rebellious or won't be told, don't ever feel like giving up or turning your back on them. Because it's when they need you the most, and events like these will make the bond between mother-children even stronger and more unbreakable. So, stay and let them calm in your arms and you'll know that they just need you more than usual and, no matter how peculiar the way is, that's how they channel it out to you.

Sunday, February 14, 2010

"Ayah dan ibu sama pake baju biru!"

Esha is getting good at recognizing colors (this far, it's her biggest issue) and -of course- it delights us all. She also starts to enjoy making story up for herself when looking at pictures in her story books.

But sometimes it slaps me, knowing how much she's capable of, that the people around her expect too much from her. Too many progress wanted. I remember the times when I told myself to just let her grow with nature. But it seems that the world doesn't agree with the idea. I do love the thought of her going to school, but only to socialize - not to meet any academic standards. Yet, I heard that, now, a playgroup student should be able to recognize shapes and colors then the next year should master their fine motor skill to trace dots and tell the alphabets correctly (and when I was Esha's age I spent my days playing house with my mom and grandma).

Am I too worried? Am I scared? Living this far, I should've known by now that the world never goes static and everything in it evolves and grows and asks or is being asked for more.

Whatever happens, my love, I just want you to grow happy and healthy. That's all.

Wednesday, February 10, 2010

ngoooeeeng!

sesudah lihai menyalakan, mematikan, dan memutar gas sepeda listrik punya MbahTi-nya. tadi malam saya baru tau kalo Esha juga bisa menyalakan, mematikan, dan men-start mesin motor ayahnya. dengan ekspresi santai dan cool... cetrak, cetrek, suara mesin nyala.

buahaya...

Tuesday, February 2, 2010

Sepeda Ayesha


Horeee! Sekarang Esha sudah bisa mengayuh sepeda merah mudanya. Meskipun masih dengan susah payah dan lebih sering mundur ketimbang maju :))

Sepeda roda tiga ini hadiah dari Bude-nya untuk ulang tahun Esha yang pertama. Dulu didorong kemana-mana dan harus pakai "seatbelt". Sekarang, setahun kemudian, dia sudah bisa naik-turun dan berputar-putar sendiri. Sayangnya, di Surabaya, sepanjang hari selalu panas terik meskipun musim hujan dan sangat berangin menjelang malam. Jadi waktu untuk bermain sepeda di luar rumah tidak menentu; balapan dengan matahari :))

Kalau saja ibu juga punya sepeda pancal, kita bisa main sama-sama, Sha.


Monday, February 1, 2010

the sweetest thing :)

tadi siang, waktu saya baru selesai masak dan sedang melipat baju2, Esha tiba2 datang membawa mug kopi saya dan bilang, "ini ibu, minum dulu." oh my baby...

"ibu minum kupi, Echa minum air putih aja." :)

my heart got full and i love her. love her so much it makes me want to cry!

Halaman-halaman Lain...

 

Blog Template by YummyLolly.com - RSS icons by ComingUpForAir