Friday, March 20, 2009

sumuk? let's go green!

musim hujan berlalu, datanglah panas menyengat. nyamuk mulai banyak lagi. jalanan jadi berdebu. ya ampuuunn... tapi enaknya bisa jemur apa aja dan pasti kering dalam satu hari. tetap saja, matahari surabaya terlalu sadis. teman saya bilang, "sabar bu, panase srengenge disonggo wong akeh. tapi panase ati yo mesti disonggo dewe." (panasnya matahari ditanggung orang banyak. tapi panasnya hati harus ditanggung sendiri - red) hahaha. jadi ya dinikmati dan disyukuri saja.

masalahnya, gerah yang berlebih bikin badan gak enak. Esha jadi suka tidur-tiduran di lantai dan minum air putih lebih banyak. kalau mulai kegerahan dia jadi rewel. saya saja yang sudah sebesar ini gak tahan, kok. untungnya Esha gak gampang kena biang keringat.

mungkin pemanasan global sudah mulai parah, ya. musim hujan kemarin surabaya banjir dimana-mana. tempat yang biasanya gak kena banjir ikut terendam. kelembabannya tinggi sampai bikin lumut dan jamur tumbuh subur. sekarang memasuki musim kering, panasnya gila-gilaan. hmmm... sementara saya masih memakaikan disposable diaper untuk Esha (yang artinya saya turut menyumbang panas dan banjir karena membuang sampah yang tidak bisa didaur ulang, baik oleh manusia maupun alam) dan mengkonsumsi tissue secara berlebih. pengennya bisa mulai mengajari Esha untuk pakai pispot dan bawa kantong sendiri tiap belanja, jadi gak usah pakai kantong plastik. tapi dia masih terlalu kecil untuk di-toilet train dan saya selalu lupa untuk bawa kantong kalau ke toko. dasar.

jadi sebaiknya sebelum mulai berani mengeluh, saya harus mulai hidup lebih 'hijau' dulu dan melakukan sesuatu yang baik untuk bumi, ya.

1 comments:

Anonymous said...

ya, let's go green.
bawa kantong plastik sendiri dari rumah. tapi di kasir jangan lupa minta kantong plastik buat tempat sampah di rumah... lumayan. hueueheuhe.
hmm.. mungkin masih ada banyak cara yang lain.

Halaman-halaman Lain...

 

Blog Template by YummyLolly.com - RSS icons by ComingUpForAir